Ngeracau: Elektabilitas Poros Ketiga, Nurhadi - Aldo di Pilpres 2019 + Video
sumber: Rifaa Suroso (facebook) |
Primonymous NgeRacau: Nurhadi - Aldo di Pilpres 2019 - Di pertengahan Desember 2018, nama Nurhadi - Aldo kerap diperbincangkan di media sosial. Dunia
Pijat ala Nur Ha Di
Pak Nurhadi sendiri berprofesi sebagai tukang pijat di Kabupaten Kudus dan telah dikenal luas melalui jejaring sosial Facebook sebagai tokoh protagonis shitpost di Indonesia. Ia kerap kali memposting foto dirinya, membuat status kata - kata mutiara, dan terkadang kiriman yang berbaufoto: istimewa |
Selain itu, ia juga dikenal karena memiliki komunitas angka 10, dimana 1 berarti Tuhan dan 0 yang artinya ikhlas. Entah apa maksud di balik itu semua, hal tersebut terlalu random dan sulit dicerna. Akun tersebut telah aktif sejak kuartal pertama tahun 2014 dan masih aktif hingga sekarang. Walau popularitasnya sempat surut karena banyaknya tren meme dan shitpost yang bermunculan namun elektabilitasnya dikabarkan terus meningkat sehubungan dengan pencalonannya sebagai presiden.
Berikut adalah wawancara singkat yang dilakukan oleh bang VNGNC dan Asal2Production sebelum bapak Nurhadi direkrut menjadi capres oleh partainya. Silakan disimak~
Aldo Suparman
mr aldo upside down - foto: istimewa |
Sama seperti Nurhadi, sosok Aldo pun dikenal luas melalui jejaring sosial Facebook karena sifatnya yang nyentrik. Penulis sendiri cukup sulit untuk menapaktilasi jejak digital milik Pak Aldo karena dikabarkan akun beliau telah diretas orang tidak bertanggung jawab (yang sepertinya dari kubu paslon lain). Secara garis besar, Pak Aldo memang kerap memposting status dan berkomentar alay ala - ala anak muda jamet.
Menurut penulis, kemunculan poros ketiga (walaupun fiktif) memberikan angin segar bagi dunia perinternetan di Indonesia. Masuknya poros ketiga ini juga diharapkan dapat meredam ketegangan antara cebong dan kampret garis keras. In conclusion mencitrakan sosok Nurhadi - Aldo dengan gaya politik yang khas terbukti mampu menggaet kaum milenial apatis politik untuk mendukung paslon ini.
Pertumbuhannya pun sangat pesat. Sejak pertama kali dibuat hingga artikel ini ditulis, fanspage-nya sudah memiliki 65.656 likes di Facebook, 9.386 followers di Twitter, dan 35.400 followers di Instagram. Hal tersebut menunjukkan bahwa mereka memiliki peluang besar untuk menjadi penantang kuat dalam Pilpres 2019 mendatang.
Siapa Admin Nurhadi - Aldo?
sumber tertera |
Penulis sendiri belum mampu menerawang siapa dan makhluk apa di balik ini semua. Yang jelas, pengusung paslon ini mestilah orang dengan imajinasi tinggi dengan bakat alami di bidang desain grafis serta pandai merangkai kata - kata sehingga mampu berkomunikasi secara persuasif.
UPDATE 4 Januari 2019
Dilansir dari wawancara yang dilakukan oleh Kumparan, di situ Pak Nurhadi menjawab bahwa admin dari fp tersebut ialah Mas Edwin. Mas Edwin ini mengaku nge-fans dengan Pak Nurhadi dan membantunya membuat kaos #McQueenYaQueen setelah sebelumnya membuat kaos komunitas angka 10.
Diberitakannya paslon Nurhadi - Aldo sendiri di media mainstream membuat warga Facebook terutama ras elitist menganggap fp Nurhadi - Aldo sudah menjadi dead meme.
Hanya itu yang penulis ketahui tentang Nurhadi - Aldo di Pilpres 2019 yang penulis dapatkan dari berbagai sumber, semoga dapat mengobati rasa penasaran klean. Bye.
0 Response to "Ngeracau: Elektabilitas Poros Ketiga, Nurhadi - Aldo di Pilpres 2019 + Video"
Post a Comment
Dilarang menyisipkan link aktif
Dilarang merokok
Stay away from drugs! Because you can't full enjoying the music without full conciusness.